24 May, 2007

The Meaning of Best Friend

Sahabat adalah seseorang yang :
- memberikan perhatian pada semua yang kamu lakukan
- memberikan perhatian pada semua yang kamu pikirkan
- akan selalu menghubungimu di saat-saat baik
- akan selalu menghubungimu di saat-saat buruk
- selalu mengerti apapun yang kamu perbuat
- memberitahu sebenarnya tentang diri kamu.
- mengetahui keadaan kamu di setiap waktu
- menolak untuk mendengarkan keburukan tentang kamu
- mendukungmu setiap waktu
- tidak bersaing dengan kamu
- dengan tulus ikut senang untukmu pada saat semuanya berjalan baik
- mencoba menghibur kamu disaat kamu sedang menemui kesulitan
- merupakan bagian dari diri kamu, dimana tanpa dia, kamu jadi tidak lengkap

By : Sunaryo Hadi ( sahabat_google )

07 May, 2007

Daftar Dosa Kaum Cowo'

1. The Wandering Eye

Dimanapun dan kapanpun, mata cowo “belanja”. Ada beberapa cowo’ biasanya melihat “sasara” cukup lama. Pandangan bergerak dari atas ke bawah. Pandangan baru beralih saat “sasaran” tak terlihat lagi. Itu bikin cewe’ bakal ngerasa nggak diperhatikan keberadaannya.

Melirik dikit sih nggak masalah. Maklum, fungsi utama mata emang untuk melihat. Tapi kalo pandangan mata truz aktif mengikuti kemana si sasaran pergi, hati-hati lho. Lama kelamaan cewe’ kamoe bakal ngerasa nggak diperhatiin. Ancaman perang dunia ketiga bisa-bisa keluar saat itu juga.

2. Bad Style

Nggak ada salahnya mengambil elemen cowo’ metroseksual. Pernampilan juga perlu diperhatikan. Minimal rambut dan baju bersih. Hilangkan kebiasaan memakai baju atau celana side A, side B alias dibalik untuk dikenakan lagi.

Makanya, nggak ada salahnya klo si cewe’ jadi konsultan fashion buat cowo’nya.

3. Bad Habits

Terkadang cowo’ melakukan kebiasaan ini diluar kendali. Misal, ngupil, meludah, bersendawa seenaknya. Idiih...bagi cewe’, tindakan itu jorok banget. Apa salahnya sih ke kamar mandi sbentar buat ngupil sekalian memenuhi panggilan alam?

Klo cowo’mu kayak gitu, mending jangan ajak dia ke tempat-tempat ramai biar nggak malu-maluin. Truz, ancam dia klo kamoe nggak pernah mau diajak jalan-jalan lagi.

4. Sok Cool dan Jaim

Lagaknya tuh seperti orang nggak punya masalah. Sok ngebantuin kita menyelesaikan masalah. Padahal dia juga dirundung masalah. Dasar cowo’ jaim.

Padahal, klo cowo’ mau cerita, cewe’nya juga bakal senang ngebantuin lho. Jangan klo ada apa-apa cowo’ selalu lari atau memendam masalah mereka sendiri. Lalu apa guna cewe’ sebagai pacar kalian? Yang lebih parahnya lagi, kadang-kadang cowo’ lebih memprioritaskan sahabat cewe’ jadi tempat curhat ketimbang pacarnya sendiri. Bisa gawat tuh.

5. Komentar pedas

“Badan kamoe tambah melar aja.” Ini dia komentar paling pedas dan berdampak dalam buat cewe’. Wahai cowo, sadarkah kalian klo cewe’ paling sensitif saat disinggung masalah tubuh dan kecantikan? Komentarnya dalam hati saja deh klo nggak mau dicuekin.

Kritikan yang baik adalah yang disertai saran. So, langsung sodorkan voucher senam gratis sebulan biar cewe’mu makin cinta.

6. Dengarkan dia

Kita semua memang bisa memilih-milih topik pembicaraan, mana yang mesti didengarkan atau tidak. Tapi apa salahnya sih mendengarkan cewe’mu saat ngobrol berdua? Jangan Cuma berkomentar’ “Ya juga sih”, “Oh...begitu ya” atau “Mmmm...” Ingat bro! Kaum cewe’ tuh nggak demen ngomong sama “patung arca kesayangan.”

So, kaum cewe’ harus pintar mencari topik obrolan yang menarik. Biar cowo’mu nggak jenuh mendengarkannya.

7. Unobservant

Ada benarnya image tentang cowo’ itu makhluk cuek. Dia nggak terlalu memperhatikan detail-detail perubahan pada cewe’nya. Padahal, detail-detail itu yang membuat hidup ini lebih menyenangkan.

Kadangkala, perubahan yang dilakukan oleh seorang cewe’ adalh untuk membuat pacar mereka masing-masing lebih memperhatikannya. Karena kurang diperhatiinlah, sering dicuekinlah atau dengan berbagai macam alasan lain. Makanya, sebagai kaum adam yang udah berstatus nggak jomblo lagi, perhatiin dong perubahan yang pada cewe’ kalian. Baik itu perubahan fisik, style ataupun tingkah lakunya.


Jawa Post, Metropolis

Daftar Dosa Kaum Cewe'

1. Penebar pesona

Di tengah-tengah keramaian kampus, Diva berteriak kencang menyapa teman lamanya dari kejauhan. Bukannya malu diliatin orang, cewe’ justru merasa bangga menjadi center of attention. Udah bakat dari nenek moyang dulu klo cewe’ emang gape menyikat perhatian. Siapa yang gak melirik cewe’ cantik dalam balutan busana seksi? Baunya wangi dan senyumnya kemana-mana?

Sayangnya cewe’ malah marah saat dikomentari orang. Padahal, respon datang karena ada stimulus kan? Tebar pesona secara langsung dan tidak langsung sih halal. Tapi jangan berlebihan dunk! Jangan salahkan banyak lirikan mata dan rentetan komentar mereka.

2. Pemberi Harapan

Diajak makan, nonton sampai jadi teman ngobrol. Lazim dong klo si cowo’ berprasangka dirinya cukup spesial buatmu. Kamoe selalu meluluskan setiap permintaamnya sih. Hebohnya, cewe’ ngelakuin hal ini nggak hanya pada satu cowo’. Ckckck......hitung sudah berapa cowo’ yang tertipu oleh tingkahmu.

Jangan asal mengiyakan permintaan cowo’ plus kelewat ramah dengan cowo’. Apalagi yang barusan kenal.

3. Kurang Peka

Terkadang cewe’ kurang memahami perasaan cowo’nya. Maunya menang sendiri. Semua permintaannya mesti dituruti. Well, sadar nggak sadar, jauh di dalam lubuk hati terdalam, cowo’ menginginkan cewe’nya mandiri. Cowo’ tuh nggak tega menolak permintaan cewe’nya.

Sesekali, berikan kejutan sebagai bukti penghargaan atas semua pengorbanannya. Seperti memberi kado kaset band favorit atau gantian jadi “sopirnya”. Kemudian jangan lupa memberi dia waktu sendiri.

4. Si Bawel

Saat cewe’ mulai berbicara, cewe’ tidak membuat prioritas berdasarkan persoalan. Semua topik dibabat habis. Seberapa pentingnya sih ngegosipin hal sepele semacam nmobil baru tetangga saat kencan?

Supaya dia mamu menanggapi omonganmu, topik obrolan mesti ringan tapi menyenangkan buat kalian berdua. Misalnya, seputar kenangan masa kecil. Ingat, jangan memonopoli pembicaraan teruz.

5. Miss Perfect

Gaya dandan kalian berdua mesti matching. Nggak mau jalan bareng klo cowo’nya kurang wangi. Jemputan harus on time alias telat sedikit berarti mengajak perang. Bla...bla...bla. Toh cewe’ merasa semua tuntutan itu demi kebaikan berdua.

Longgarin sedikit “aturan-aturan” itu alias belajar fleksibel. Inget gals, nggak ada yang sempurna di dunia ini.

6. Dalam Hati Saja

Cewe’ berharap pasangannya mengerti dan memberi apa keinginannya. Jika keinginan tidak terpenuhi, cewe’ berasumsi bahwa cowo,nya nggak cinta lagi.

Wow, tidak semua cowo’ mampu membaca kata hati kita, non. Apa salahnya kita mengutarakan keinginan terpendammu kepada pasangan. Klo ia tahu dan mampu, pasti bakal ngelakuinnya. Ingat, malu bertanya, yah nggak bakalan tahu jawabannya.

7. Miss Shopaholic

Ini dia “penyakit” khas cewe’. Gaya hidup konsumtif. Seperti nggak ada hari lain aja untuk berbelanja. Apalagi saat digeber diskon. Belum lagi sifat selektif pas belanja. Cewe’ rela menjelajahi mall untuk menemukan barang sejenis dengan harga murah. “Budaya” ini yang membuat kaum pria sengsara pas nganter pacar belanja.

Bikin daftar belanja disesuaikan dengan buget beserta daftar toko penjualnya. Kemudian tetap fokus pada tujuan awal belanja. Saat sesi memilih barang, libatkan cowo’mu seperti meminta opini darinya. Dijamin, cowo’mu nggak bakal bosen nganterin kamoe belanja.


Jawa Post, Metropolis